APLIKASI PUPUK CAIR BERBASIS TANDAN KOSONG KELAPA SAWIT PADA TANAMAN SORGUM

Abstract

Saat ini, pemanfaatan TKKS banyak digunakan sebagai material terbarukan, bahan bakar, dan pupuk padat. Namun, sebagian besar pemanfaatan limbah padat TKKS masih banyak difokuskan pada produk padat, sementara sangat sedikit yang tertarik pada produk samping cair, seperti pupuk organik cair. Keunggulan pupuk organik cair adalah memberikan unsur hara sesuai dengan kebutuhan tanaman. Selain itu pengaplikasiannya bisa lebih merata dan konsentrasinya bisa diatur sesuai kebutuhan tanaman. Bahan organik kini sedang banyak dipromosikan oleh pemerintah untuk mendukung penerapannya pada pertanian organik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas pupuk cair dari TKKS untuk diaplikasikan pada tanaman sorgum. Rancangan percobaan yang digunakan pada penelitian yaitu Rancangan Acak Lengkap dengan 4 (empat) perlakuan dan 5 (lima) ulangan. Delignifikasi pada TKKS memberikan pengaruh pada ketersedian hara pupuk organik cair yang dibuat. Perlakuan yang memberikan pengaruh terbaik didominasi oleh pupuk dari TKKS yang tidak dilakukan delignifikasi namun diberikan penambahan urine sapi. Perlakuan tersebut memberikan kondisi terbaik pada kualitas pupuk cair yang meliputi kadar nitrogen, kalium, sulfur, pH, serta karakter agronomis yang meliputi tinggi dan jumlah daun pada sorgum.