MONITORING INFEKSI AKAR DAN JUMLAH SPORA MIKORIZA PADA BIBIT DAN TANAMAN KELAPA SAWIT MENGHASILKAN (TM) DI SUMATERA UTARA

Main Article Content

Fatimah Nur Istiqomah
Praditya Rizqi Novanto
Sahru Ananda Ramadhan

Abstract

Mikoriza merupakan pupuk hayati yang bermanfaat bagi tanaman kelapa sawit. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui infeksi akar dan jumlah spora mikoriza sebelum dan setelah aplikasi mikoriza pada bibit dan tanaman kelapa sawit menghasilkan. Terdapat 2 perlakuan di pembibitan yaitu; kontrol tanpa mikoriza dan mikoriza dosis 20 g/polybag di pre nusery + 30 g/polybag di main nursery dan di tanaman menghasilkan (TM 1) yaitu; kontrol tanpa mikoriza dan mikoriza dosis 200 g/pokok. Monitoring infeksi akar dan jumlah spora mikoriza dilakukan sebelum aplikasi dan 12 bulan setelah aplikasi mikoriza. Infeksi akar pada bibit kelapa sawit pada perlakuan mikoriza adalah 100% dan pada perlakuan tanpa mikoriza adalah 6,66%. Infeksi akar pada tanaman kelapa sawit menghasilkan (TM 1) sebelum aplikasi mikoriza adalah 6,66%, kemudian 12 bulan setelah aplikasi mikoriza menjadi 63% dan pada perlakuan tanpa mikoriza 2%. Jumlah spora pada tanah di pembibitan sebelum aplikasi mikoriza adalah 25 spora/10 g, jumlah spora tersebut meningkat setelah 12 bulan aplikasi mikoriza yaitu  menjadi 436 spora/10 g pada perlakuan mikoriza dan 53 spora/10 g pada perlakuan tanpa mikoriza. Jumlah spora pada (TM 1) sebelum aplikasi mikoriza adalah 52 spora/10 g, jumlah spora tersebut juga meningkat setelah 12 bulan aplikasi mikoriza menjadi 364 spora/10 g pada perlakuan mikoriza dan 129 spora/10 g pada perlakuan tanpa mikoriza

Article Details

How to Cite
Istiqomah, F. N., Novanto, P. R., & Ramadhan, S. A. (2025). MONITORING INFEKSI AKAR DAN JUMLAH SPORA MIKORIZA PADA BIBIT DAN TANAMAN KELAPA SAWIT MENGHASILKAN (TM) DI SUMATERA UTARA. WARTA Pusat Penelitian Kelapa Sawit, 30(2), 98-107. https://doi.org/10.22302/iopri.war.warta.v30i2.193
Section
Articles